Sukses Dengan Bisnis Ternak & Jual Susu Kambing Etawa

Saturday 28 June 2014
Pada awalnya Tjarsam hanya memelihara seekor kambing peranakan etawa. Berkat keuletan, kini dia memiliki 40 ekor kambing peranakan etawa dan ingin usaha ternaknya terus berkembang.

Sejak kecil, Tjarsam, lelaki kelahiran Desa Gumelar, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah ini menyenangi dunia ternak. Ketertarikannya dengan peternakan tak lepas dari kehidupan kedua orang tuanya yang juga berlatar belakang petani ternak. “Sejak bangku sekolah dasar, saya sudah menyukai dunia ternak,” katanya baru-baru ini.

Kecintaan Tjarsam terhadap dunia ternak terus dipupuknya hingga usia remaja, bahkan sampai menjalani kehidupan rumah tangga. Lelaki 61 tahun ini memilih kambing sebagai binatang ternaknya. Untuk memelihara kambing,Tjarsam membuat kandang di belakang rumahnya. Awalnya dia memelihara kambing jawa. Kambing jenis ini juga dip-elihara tetangga-tetangganya. Menurut ayah empat anak yang baru memasuki masa pensiun sebagai pegawai negeri sipil (PNS) ini, memelihara kambing menjadi usaha sampingan lantaran penghasilan PNS tidak besar. “Dulu saat saya mengawali pengabdian menjadi PNS, apalagi guru, penghasilannya belum seperti sekarang,” katanya.

Alhasil, kambing-kambing yang menjadi usaha ternaknya menjadi salah satu sandaran ekonomi keluarga saat gaji sebagai PNS tak mencukupi kebutuhan hidup. Biasanya, Tjarsam akan menjual kambing-kambingnya saat memasuki tahun ajaran baru demi memenuhi kebutuhan sekolah anak-anaknya atau saat Lebaran Haji lantaran harga jual kambing akan naik. Meski berat, kehidupan sebagai guru PNS dan peternak dijalani Tjarsam dengan penuh dedikasi.

Setelah pulang mengajar, biasanya dia akan mencari rumput hingga sore untuk memenuhi kebutuhan pakan ternaknya. Tak ada rasa minder atau apa pun yang dialami pria pekerja keras ini. “Saya memang menyukai dunia wirausaha. Jadi, kalau sudah terjun rasanya nikmat,” ujarnya.

Pada 2001 usaha ternak kambingnya mengalami titik balik saat dia berkenalan dengan kambing peranakan etawa. Setelah mendapat informasi sana-sini tentang keunggulan kambing ini, Tjarsam banting setir dari awalnya memelihara kambing jawa beralih ke kambing peranakan etawa. “Saya menjual empat kambing jawa untuk mendapat satu kambing peranakan etawa karena harganya memang mahal,” terangnya.

Usaha ternak Tjarsam semakin berkembang setelah memelihara kambing peranakan etawa. Baru setahun memelihara indukan peranakan etawa, kambingnya telah beranak. Setahun berikutnya, kambingnya kembali beranak. Mendapati ternaknya dengan cepat beranak, Tjarsam semakin bersemangat. Perkembangan usaha ternaknya pun terbilang cepat. Kalau pada awal memelihara baru satu ekor kambing peranakan etawa, pada 2006 dia telah memiliki 30-an ekor. Hingga sekarang, Tjarsam telah memiliki 40 ekor kambing peranakan etawa. Cerita sukses Tjarsam dan beberapa warga Gumelar lainnya yang memelihara kambing peranakan etawa mendapat perhatian dari pemerintah daerah.

Dari sanalah kemudian perkumpulan peternak kambing peranakan etawa Desa Gumelar memiliki kelompok usaha dengan nama Pegumas (Perkumpulan Ternak Etawa Gumelar Banyumas). “Setelah pemerintah daerah turut memperhatikan usaha kami, semuanya jadi semakin mudah,” ujarnya seraya menambahkan bahwa wilayahnya kini kerap menjadi tempat studi banding usaha ternak etawa daerah lain.

Perhatian pemerintah tak berhenti di situ. Pemda Banyumas,kata Tjarsam, juga bakal membuat wilayah Desa Gumelar menjadi daerah tujuan wisata. Satu yang terpenting adalah peran pemerintah melalui Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dengan program pembuatan pakan ternak instan.

Melalui program ini, peternak di Gumelar, termasuk Tjarsam, tak perlu repot lagi menyediakan pakan ternak untuk kambing-kambingnya. Menurut Tjarsam, memelihara kambing peranakan etawa memiliki manfaat ganda. Selain dagingnya bisa dikonsumsi, kambing ini juga menghasilkan susu. Harga kambing peranakan etawa berkisar antara Rp1,5 juta–Rp5 juta per ekor. Bahkan ada pula jenis kambing peranakan etawa yang harganya setara satu unit mobil. Susu kambing peranakan etawa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Produk susu kambing dari Gumelar telah dipasarkan ke berbagai daerah di Banyumas, bahkan hingga Jakarta. Untuk tiap liter susu dihargai Rp20.000. Tjarsam mengungkapkan, dari usahanya beternak, dia mampu meraih omzet puluhan juta rupiah per tahunnya.

Hasil usaha dimanfaatkan untuk membiayai anak sekolah hingga jenjang lebih tinggi. Tjarsam juga membeli mobil dan berencana menunaikan ibadah haji bersama sang istri tahun ini. “Doakan saja, tahun ini bersama istri akan menunaikan rukun islam kelima,” terangnya. (Sugeng Wahyudi)


Manfaat dari Susu Kambing Etawa untuk kesehatan tubuh ternyata memang terbukti ampuh dan manjur, Menurut salah satu artikel yang menjelaskan tentang penelitian akan kandungan dan manfaat susu kambing etawa Mereka menyebutkan bahwa susu kambing etawa mempunyai manfaat yang lebih baik ketimbang jenis susu yang beredar dipasaran atau susu sapi. Susu ini juga diklaim sebagai susu yang mempunyai manfaat hampir setara dari kandungan (ASI).

Seperti namanya Susu Etawa, susu ini memang dihasilkan langsung dari peternakan kambing etawa. Mengapa susu kambing etawa bisa dikatakan hampir setara dengan ASI dan lebih baik ketimbang jenis susu lainnya? Hal ini didasari oleh kandungan dalam susu ini yang begitu banyak. 

Kandungan gizi yang paling memengaruhi kesehatan dan bermanfaat adalah adanya Kandungan Fosfor (p) yang baik untuk otot-otot tubuh,  kalsium (c) kandungan yang bermanfaat untuk pembentukan tulang tubuh menjadi kuat, Sodium (Na) memberikan keseimbangan antara kalsium dengan kalium tubuh, dan yang terakhir adalah kandungan Flourin (F) kandungan flourin yang terdapat pada susu etawa ini bermanfaat baik untuk parapederita TBC asma/ atau sesak nafas.

Nah setelah diatas dijelaskan tentang manfaat dari susukambing etawa yang belum secara terperinci dan detail, dibawah ini merupakan manfaat dari susu kambing etawa untuk kesehatan tubuh kita.
Nah setelah mengatahui manfaat dari susu kambing etawa alangkah lebih baiknya juga jika anda tau cara pengonsumsiannya, supaya anda dapat merasakan manfaatnya secara optimal dan sesuai yang kita butuhkan, berikut adalah cara pengonsumsian susu kambing etawa yang dapat anda coba:
  • Jika anda menginginkan susu ini untuk menjaga kesehatan, kekuatan serta kebugaran tubuh, anda dapat mengkonsumsi satu gelas susu rutin ketika anda ingin tidur dimalam hari.
  • Cara yang kedua jika anda menginginkan manfaat susu kambing etawa sebagai salah satu obat alami (membantu proses penyembuhan penyakit/ terapi alami penyakit), anda dapat mengkonsumsinya secara rutin 2 kali dalam sehari yaitu: saat anda ingin tidur dan dipagi harinya.
 Oke Bagi anda yang tertarik ingin mengkonsumsi susu kambingetawa secara lebih higenis, sehat dan lebih cepat, kami merekomendasikan anda untuk mengkonsumsi Susu Kambing "Etawaku".Nah untuk mendapatkansusu tersebut anda dapat membelinya secara secara online di sini dengan menghubungi no telp: 0852 0113 3425.

Kenapa harus susu kambing etawa merk "etawaku", berikut ulasannya:



Kami membuka kesempatan kepada para pemain bisnis susu bubuk kambing untuk mengembangkan usahanya.

Persaingan produk susu bubuk kambing sekarang mulai ketat, oleh karena itu bagi bapak/ibu yang sudah mempunyai merk sendiri dan ternyata kualitasnya kurang memuaskan atau tidak mempunyai nilai lebih dibandingkan dengan merk lainnya. 

Silahkan merapat ke kami, Alhamdulillah kami sudah mengeluarkan berbagai macam grade kualitas susu bubuk kambing. Semuanya, Alhamdulillah tetap melakukan repeat order. Hal ini membuktikan kualitas pelayanan dan produk yang kami keluarkan.



Untuk pemain bisnis susu bubuk kambing dengan modal kecil/sedang. Kami sarankan untuk mengambil produk kami ETAWAKU aja. Karena produk ETAWAKU sudah merambah nusantara dari mulai Aceh hingga Papua. Silahkan Anda bandingkan dengan produk lainnya, bandingkan kualitas dan harga pengambilannya.



JANGAN MUDAH PERCAYA PADA SETIAP MARKETING (TERMASUK KAMI), BERDASARKAN SURVEI 90% MARKETING TIDAK JUJUR DAN HANYA 10% SAJA YANG JUJUR. 






Bagi yang mempunyai modal lebih silahkan membuat merk sendiri. Petakan dulu segment pasar yang mau dibidik. Setelah itu komunikasikan dengan kami.

Di pasaran pada umumnya terdapat 3 (tiga) grade kualitas susu bubuk kambing. Grade I, susu bubuk kambing instant (susu kambing cair diekstrak dengan gula). Grade II, susu bubuk kambing instant di mixing dengan bahan lain (Krimer Nabati, Gula Jagung). Grade III, susu bubuk kambing instant di mixing dengan bahan lain (krimer nabati, gula jagung, maltodextrin).



Untuk kualitas yang terbagus adalah Grade I, kelemahannya produk tidak disukai konsumen pada umumnya. Aromanya khas amis kambing (prengus).



Grade II kualitasnya diantara Grade I dan Grade III, aromanya tidak amis (prengus).



Grade III kualitasnya paling rendah, jumlah produknya paling banyak di pasaran (berbagai macam merk dan kemasan; isi tetap sama) kebanyakan konsumen justru tertarik mengkonsumsi grade III karna promosi yang berlebihan oleh oknum marketing. Misalnya; Mengklaim produknya menggunakan teknologi terkini, yang bisa mengubah aroma prengus susu kambing menjadi seperti aroma susu sapi. Padahal belum ada teknologi seperti yang diklaim oleh mereka. Kecuali menggunakan teknologi sederhana, yaitu mencampur susu sapi lebih banyak agar aroma susu kambing tertutupi oleh aroma susu sapi.



ETAWAKU adalah produk grade II. Alhamdulillah dengan bahasa apa adanya, para pemain bisnis susu kambing mulai bisa membedakan. Pada akhirnya mereka sendiri yang memutuskan, produk seperti apa yang layak di pasarkan ke masyarakat.



NB: Mesin yang kami gunakan alhamdulillah bisa mengolah kolostrum susu kambing menjadi bubuk. Karna prosesnya yang memakan waktu lebih lama, serta bahan bakunya yang terbatas, dan khasiatnya yang lebih bagus dibanding susu kambing. Maka kami menjualnya dengan harga yang jauh lebih mahal, dan kami kemas dalam bentuk kapsul. Kolostrum kapsul hanya untuk memenuhi kebutuhan terapi.

ETAWAKU vs MERK LAIN


PERBANDINGAN PRODUK
ETAWAKU DENGAN MERK LAIN
ETAWAKU
MERK LAIN
Susu kambing dieskstrak menggunakan mesin dengan suhu rendah.
Kelebihannya: Susu lebih putih, Kualitas Susu Kambing lebih terjaga (tidak rusak)
Kelemahannya: Proses ekstraksinya lebih lama (4-5 jam) dan kapasitasnya terbatas.
Susu kambing diekstrak dengan cara konvensional. Yaitu; dimasak diatas wajan dengan suhu tinggi.
Kelemahannya: Susu tidak berwarna putih, kualitas susu kambing berkurang.
Kelebihannya: prosesnya cepat (2-3jam) dan kepasitasnya tidak terbatas. Karna dalam praktiknya satu orang juru masak bisa menghandle 3-5 wajan sekali proses.
Service pelayanan order lebih cepat, karna produksi dan pemasaran dipegang oleh satu orang.
Service pelayanan order lambat, karna produksi dan pemasaran terpisah. Serta melibatkan banyak marketing.
Pemasaran dihandle oleh satu orang, karna perusahaan kami memiliki ribuan database pemain herbal. Sehingga tidak membutuhkan banyak tenaga marketing
Melibatkan banyak tenaga marketing dengan pembagian area kerja yang tidak tegas.
Harga cenderung stabil karna pemasaran terpusat pada satu orang.
Persaingan antar sesama marketing tidak bisa dihindari, dampaknya harga di pasaran menjadi rusak.
Jika terjadi persaingan yang tidak sehat antar sesama agen, pihak perusahaan bisa langsung menyelesaikan.
Persaingan yang tidak sehat antar sesama agen tidak bisa ditangani oleh perusahaan. Karna masing-masing marketing menyembunyikan daftar agennya.
Tenaga Marketing (Cuma dihandle satu orang), pernah berpengalaman setahun jadi tenaga marketing susu bubuk kambing merk lain. Dengan  Prestasi melakukan penjualan terbanyak di kantornya.
Belum ada tenaga marketing merk lain yang pernah jadi marketing produk ETAWAKU. Meskipun beberapa marketing juga ikut menjual produk ETAWAKU, hal ini dikarenakan ada permintaan merk ETAWAKU yang tidak bisa dialihkan ke produk yang mereka jual.
BEP produk lebih mahal (insyaallah lebih berkualitas dan barokah), tapi harga agen lebih murah.
BEP produk lebih murah, tapi harga agen lebih mahal. Memanfaatkan Psikologi pasar; “produk yang mahal kualitasnya bagus!!!”
Perusahaan lebih suka jika produk ETAWAKU diuji/dibandingkan langsung dengan produk merk lain.
Kurang berkenan dibandingkan dengan produk ETAWAKU. Mereka lebih suka membangun argumentasi dan pandai beretorika.
Selalu mengedepankan kejujuran untuk menggapai rejeki yang barokah.
Semoga saja bisa jujur dan bisa dipercaya.